Tarbawi Edisi 233

Tarbawi Edisi 233 – Th.12, Terbit 16 Juli 2010

Merasakan kehadiran bulan Ramadhan yang penuh rahmat itu hendaknya dimulai dari sini, di hari-hari Sya'ban. Di sinilah orang seringkali lupa untuk memulai awal yang baik untuk menyiapkan bekal kekuatan dan ketaatan kepada Allah menyambut Ramadhan

Dirosat (Kajian Utama)

Para Salafusshalih dahulu, enam bulan berturut – turut sebelum datangnya Ramadhan, memohon kepada Allah agar bisa dipertemukan Ramadhan, dan berdoa agar amal – amalnya di Bulan Ramadhan diterima oleh Allah.
Rasakan Hari Ini Seakan Sudah Ramadhan, agar kita Tidak termasuk Orang – Orang yang Lalai.

Dzikroyat (Kenangan)

Dengan segala keterbatasan, Ani Ema Susanti selalu menjaga mimpinya. Tak bisa kuliah, selepas SMA, Ani terpaksa menjadi Tenaga Kerja Wanita (TKW) di Hongkong. Jalan berliku, tetapi Ani tak pantang menyerah. Menjadi TKW untuk menabung. Hasilnya, untuk melunasi hutang-hutang ayahnya dan kembali melanjutkan kuliah. Setelah menjuarai lomba film dokumenter, Ani semakin mantap berkarir di dunia sinematografi.

Kearifan Kota

Di Lubuk Beringin, Kabupaten Bungo, Jambi, warga seolah hidup terasing. Jalur transportasi dan komunikasinya terbatas. Namun, kearifan lokal telah menjadikan mereka hidup mandiri dan harmoni. Terbukti, kemelimpahan alam hanya akan berarti jika disikapi dengan sikap arif.

Kearifan Komunitas

Komunitas Aku Ingin Hamil (AIH) merangkul siapapun perempuan yang ingin hamil. Mereka sadar, keinginan tak selalu bertaut dengan ketentuan Allah. Tak semua perempuan ditakdirkan segera hamil seusai menikah. Di komunitas ini, mereka tumbuhkan kesadaran tawakal sekaligus berbagi pengalaman dari setiap ikhtiar. Ada yang kemudian hamil, ada yang masih harus bersabar.

Mu’jizat Al Qur’an

Sedikit Tidur Itu Lebih Baik.
Tidu selama delapan jam setiap hari atau hampir setiap hari, sudah lama dianggap sebagai rentang waktu tidur yang ideal. Tetapi penelitian baru mengatakan, bila tidur selama itu jika dilakukan setiap hari , justru lebih mempersingkat masa hidup.

Jaulat (Catatan Perjalanan)

Enam Jam di Jalur Gaza. Terasa singkat, namun penuh pelajaran. Inilah pengalaman menjumpai orang-orang yang telah bertahun-tahun dikurung oleh Israel dalam sebuah penjara raksasa. Tak ada wajah lemah dan menderita. Sebuah semangat juang yang akan memberikan banyak pelajaran.

Rubrik-rubrik lainnya

Thumuhat :

Sikap Jiwa Pada Teks

Liqoat (Tatap Muka): Rustam Ibrahim

(Ketua SC Pokja Akuntabilitas Organisasi Masyarakat Sipil)
Pada Dasarnya, Masyarakat Kita Filantropis

Ruhaniyat (Nasehat Ruhani):

Terimalah Kelebihan dan Kekurangan

Wijhat (Perspektif):

Komunikasi Rasa Takut